SKENARIO PEMBELAJARAN MATEMATIKA
AWAL
a.
Guru menyiapkan kondisi siswa untuk siap belajar
b.
Guru mengucap salam
c.
Guru dan siswa berdoa
d.
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
e.
Guru memberikan appersepsi : Apakah yang siswa ketahui tentang bilangan bulat?
f.
Guru memberikan motivasi :
Siswa-siswa harus semangat supaya boleh mengerti.
g. Guru
mengajukan pertanyaan :Apakah bilangan bulat itu?
INTI
a.
Guru menjelaskan urutan
bilangan.
b. Siswa memperhatikan penjelasan guru.
c. Guru memberi kesempatan pada siswa untuk menanyakan
hal-hal yang belum dipahami dari materi yang telah dijelaskan.
d. Kemudian guru menjelaskan kembali materi yang belum dipahami
oleh siswa dengan memberikan penekanan pada hal-hal yang penting.
AKHIR
a.
Guru dan siswa menyimpulkan pelajaran bersama-sama.
b.
Kemudian guru melakukan evaluasi secara lisan, perbuatan dan tulisan.
c.
Guru memberikan penilaian terhadap ketercapaian tujuan pembelajaran.
d.
Guru dan siswa
mengerjakan soal di LKS.
e. Guru
memberikan motivasi pada siswa untuk mengulang-ulang pelajaran di rumah
f. Guru
menutup pelajaran.
A. Sinopsis
Sajian ini
diawali dengan perkenalan guru dan murid mengenai
pengertian bilangan bulat, lalu lanjutkan dengan menanyakan
pemahaman anak sebelum memulai pelajaran.
Setelah akhir pelajaran ini siswa dapat memahamibilangan bulat.
B. Setting
Ruang
kelas : Terdiri dari meja dan kursi guru,meja dan kursi siswa-siswa.
C. Properti
- Mistar bilangan
D. Talent
Guru dan
siswa-siswanya.
E. Naskah
Guru
:”selamat pagi anak – anak”
Siswa -siswa :”selamat pagi pak guru”
guru
:” apa kabar
kalian pagi ini??”
Siswa-siswa : “luar biasa…..”
Guru
:”Coba ketua Kelas pimpin doa”
ketua
kelas :”baik pak guru,,berdoa di mulai”
seketika
suasana kelas hening
Ketua
kelas :”berdoa selesai”.
Setelah
itu
Guru
:”Sekarang kita mulai pelajarannya.. siapkan alat tulis kalian masing-masing”.
Siswa-siswa :” baik pak guru “.
Guru
:”hari ini kita akan belajar mengenai
pengertian bilangan bulat, supaya siswa-siswa semua tahu apa itu bilangan bulat.”
Minggu lalukan kita
semua sudah belajar tentang bilangan cacah masi ada yang ingat apa itu bilangan
cacah?
Siswa-siwa : “iya pak guru masih ingat”
Guru
: “ya bagus kan kita semua sudah
belajar bentuk bilangan cacah himpunannya dari bilangan 0 sampai seterusnya nah
sekarang kita semua akan belajar apa itu bilangan cacah?. Semua kan pagi hari
ini semangat semua kan?.”
Siswa-siswa :
“tidak”
Guru : “kenapa tidak semangat?
Belum sarapan? harus semangat apa lagi hari ini, hari ini hari baru jadi
siswa-siswa harus semangat sama dengan Pak guru betul tidak”?
Siswa-siswa : “betul pak guru.”
Guru :
“nah begitu harus semangat-semangat semua supaya boleh mengerti samua apa yang
Pak guru akan jelaskan. Nah kita mulai pelajaran kita mengenai pengertian bilangan
bulat.”
Ada yang
tahu apa itu bilangan bulat atau kalian pernah mendengarnya?”
Seorang
siswa menjawab
Siswa : “saya tidak tahu”
Guru
: “nah sekarang perhatikan
di papan tulis pak guru akan menjelaskan apa itu bilangan bulat. Kita mulai bilangan
bulat yang kita tahu 0 bilangan paling kecil tetapi ternyata ada yang lebih
kecil dari 0 (nol). Nah pasti ada yang bingung bailangan apa lagi yang lebih
kecil dari 0 ?.”
Anak-anak sekarang kita akan belajar Mengenal Bilangan
Bulat Positif dan Negatif.
Bilangan Asli
|
Nol
0
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
6
|
7
|
8
|
10
|
9
|
Guru : “Sebelum kita
belajar bilangan bulat positif dan
bilangan bulat negatif kita belajar dulu cara menulis bilangan positif dan negatif angka
negatif menggunakan garis datar di depan bilangan (-) contohnya negatif tujuh
ditulis gari datar dulu baru angkanya -7 dan bilangan positif tidak perlu
ditulis (+) contohnya positif tujuh ditulis hanya angka 7 saja karena positif
tidak perlu ditulis, mengerti?.”
Siswa-siswa : “mengerti pak guru”.
Bilangan nol, bilangan asli, dan lawan bilangan asli
disebut bilangan bulat. Perhatikan garis bilangan bulat di bawah ini.
Bilangan Bulat
Positif
|
Bilangan Bulat
Negatif
|
-5
|
-4
|
-3
|
-2
|
-1
|
0
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
Guru
: “ anak-anak coba semua lihat apa yang pak
guru pegang ini?.”
Siswa-siswa : “mistar pak guru”(dengan serentak eluruh
siswa menjawab)
Guru : “ ya benar anak-anak yang lebih tepatnya ini
mistar bilangan mistar ini menentukan
mana yang positif mana yang negatif perhatikan anak-anak yang sebelah kanan
anak-anak ini mengarah ke bilangan bulat positif sebaliknya samping kiri
anak-anak ini mengarah ke bilangan bulat negatif. Sudah mengerti anak-anak?.”
Siswa-siswa : “mengerti pak guru.”
Guru : “coba
Anastasi maju ke depan tentukan mana arah positif dan mana arah negatif”
Anastasia : “arah kanan positif arah kiri negatif”.
Guru : “nah
anak-anak sudah benar jawaban dari anastasia?.”
Siswa-siswa : “
benar pak guru.”
Guru : “ya
benar anak-anak, jadi semua sudah tahu kan arah kanan berarti positif arah kiri
berarti negatif.
Jadi, bilangan bulat merupakan perluasan dari bilangan
cacah, bilangan bulat terdiri dari :
1.
Bilangan-bilangan yang tertanda negatif (-1,-2,-3...) yang selanjutnya disebut
bilangan bulat negatif.
2. Bilangan
0 (nol).
3.
Bilangan-bilangan yang tertanda positif
(1,2,3,...) yang selanjutnya disebut bilangan bulat positif.
Guru : “Sampai disini apa anak-anak sudah paham? .”
Siswa-siswa : paham pak guru
Guru : “Ok anak-anak kalau begitu kita lanjut lagi
dengan materi yang ke-2 yaitu Membaca
dan Menulis Lambang Bilangan Bulat.
Setelah
anak-anak mengenal bilangan bulat positif maupun bilangan bulat negatif
bagaimana cara membaca dan mnuliskan bilangan tersebut? Mari kita pelajari
bersama
1. Membaca dan menulis bilangan bulat positif

Contoh :
Lambang
bialangan
|
Dibaca
|
11
14
18
|
Sebelas
Empat belas
Delapan belas
|

Contoh :
Nama
bialangan
|
Ditulis
|
Tiga
Enam
Sembilan
|
3
6
9
|
2. Membaca dan
menulis bilangan bulat negatif

Contoh :
Lambang
bialangan
|
Dibaca
|
-3
-6
-8
|
Negatif tiga
Negatif enam
Negatif
delapan
|

Contoh :
Nama
bialangan
|
Dibaca
|
Negatif dua
Negatif lima
Negatif
sembilan
|
-2
-5
-9
|
Guru : “Nah anak-anak sudah mengerti semua?.”
Siswa-siswa : “Sudah pak guru”.
Guru
: “nah kalau sudah mengerti pak guru akan memanggil beberapa siswa maju
di depan untuk mengerjakan soal di papan tulis.”
Guru memanggil salah seorang siswa untuk membaca dan menulis bilangan bulat positif dan
bilangan bulat negatif di papan tulis.
Guru : “coba Novita maju ke depan
untuk mengerjakan soal di papan tulis”.
Soal : tuliskan
lambang bilangan dari positif tiga dan
negatif empat
Selesai siswa
menulis di papan tulis guru bertanya pada siswa yang lain.
Guru : “apakah sudah betul?”
Siswa-siwa : “sudah betul, yang lain menjawab belum”.
Guru : sekarang kita periksa (guru memeriksa)
Nah bagus dia sudah berani maju di depan (guru menyuruh siswa ini untuk kembali
duduk di tempat duduknya). pak guru panggil lagi siswa yang lain (guru
memanggil lagi siswa yang lain)
Guru : “ayo kamu Steven maju di depan kerjakan soal
di papan tulis”
Sara : “baik pak guru”
Soal : Soal :
tuliskan lambang bilangan dari positif
lima dan negatif delapan dan nama bilangan dari 2 dan -10
Selesai siswa menulis di papan tulis guru
bertanya pada siswa yang lain lagi
Guru : “apakah sudah betul?”
Siswa-siwa : “sudah betul, yang lain menjawab
belum”.
Guru : (guru memeriksa) “ya
ternyata sudah betul. Nah anak-anak tepuk tangan untuk Steven sudah berani maju
dan jawabannya benar Anak-anak.
Guru : “Jadi semua sudah mengerti?.”
Siswa-siswa : “Dengan
serentak semua siswa menjawab” sudah mengerti pak guru.”
Guru
: “Kalau sudah mengerti kerjakan soal di LKS halama lima belas, dan kalausudah
nanti kita bahas bersama.”
LKS
|
|
Nama Siswa :
Materi : Pembelajaran
bilangan bulat positif dan bilangan bulat negatif
soal
Kerjakan soal
dibawah ini dengan benar.
1. Manakah
arah yang ditentukan sebagai arah positif?
2. Manakah
arah yang ditentukan sebagai arah negatif?
3. Tuliskan
lambang bilangan dari tiga,empat,enam,delapan,sepuluh,sebelas,lima belas, dua
puluh,dua puluh tiga.
4. Tuliskan
nama bilangan dari 1,2,5,9,13,14,17,26,30.
|
|
|
|
Guru : “ Nah kalau sudah kita bahas bersama dari nomor satu sampai
empat, sekarang tukarkan LKS kalian ke teman sebangku kalian. Nomor satu arah
kanan menunjukan bilangan positif, nomor dua arah kiri menunjukan arah bilangan
bulat negatif, nomor tiga lambang bilangan dari
tiga,empat,enam,delapan,sepuluh,sebelas,lima belas, dua puluh,dua puluh tiga.
Yaitu 3,4,6,8,10,11,15,20,23 dan nomor terakhir nomor empat nama bilangan dari
1,2,5,9,13,14,17,26,30. Yaitu satu,dua,lima,sembilan,tiga belas,empat
belas,tujuh belas,duapuluh enam,tigapuluh. Nah siapa yang benar semua? Dan
siapa yang yang salah semua?
Siswa-siswa : “ tidak ada pak
guru.”
Guru : “ nah berarti semua sudah mengerti. apa
ada pertanyaan?”
Siswa-siswa : “ tidak pak guru.”
Guru : “ anak-anak berarti arah kanan
itu menunjukan arah bilangan bulat positif dan arah kiri menunjukan bilangan
bulat negatif dan angka negatif menggunakan garis datar di depan bilangan (-)
dan bilangan positif tidak perlu ditulis (+).
Guru : “apa
ada pertanyaan yang ingin ditanyakan? ”
Siswa-siswa : (dengan serentak siswa-siswa menjawab) “tidak
pak guru”
Guru
: “kalau tidak ada kita cukupkan pelajaran hari ini”. (Gurupun keluar ruangan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar